Radar Sumut, JAKARTA – Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Iptek Nadiem Makarim menilai gerakan pembelajaran gratis membawa berbagai dampak positif bagi dunia pendidikan di Indonesia.
Diperlukan pengorbanan yang luar biasa untuk menumbuhkan gerakan merdeka belajar, mulai dari aspek waktu, tenaga, dan pikiran, kata Nadiem dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (19/04/2024).
Nadiem mengatakan salah satu capaian tersebut adalah perubahan sistem evaluasi yang mendorong guru untuk mengedepankan pemikiran kritis dan kemampuan penalaran yang baik.
Dijelaskannya, saat ini terdapat 100 ribu guru motivasi di seluruh Indonesia yang terus mendorong gerakan merdeka belajar yang akan dilaksanakan ke depan. Selain itu, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Gerakan Merdeka Belajar sepenuhnya menjadikan sistem pendaftaran perguruan tinggi tidak diskriminatif.
Faktanya, dunia pendidikan Indonesia saat ini memberikan kebebasan kepada siswa untuk berkreasi di masyarakat, berdonasi di bidang kebudayaan, dan menciptakan berbagai inovasi dalam satu tahun.
Nadiem juga mengapresiasi kerja keras tim Kemendikbud atas berbagai pencapaiannya selama lima tahun terakhir yang memerlukan dedikasi, kejujuran, dan kerja keras.
Ia berharap Gerakan Merdeka Belajar terus berlanjut, kuat dan bermanfaat bagi seluruh masyarakat Indonesia di masa depan. Saya bangga memiliki orang-orang hebat di tim Kemendikbud, ujarnya.
