iaminkuwait.com, JAKARTA – Sate Klathak Pak Pong merupakan salah satu legenda kuliner di Yogyakarta. Zakiron alias Pak Pong selaku pemilik Sate Klathak Pak Pong mengungkapkan, memulai usahanya pada tahun 1997 dengan mengontrak sebuah warung kecil pinggir jalan berukuran 6×6 meter di kawasan kawasan Jejeran, Bantul, Yogyakarta.
“Untuk mengembangkan usaha kuliner ini, pada tahun 2000 saya berani meminjam modal usaha ke BRI,” kata Pak Pong beberapa waktu lalu.
Pasca gempa Yogyakarta tahun 2006, Saté Klathak Pak Pong beruntung. Akhirnya pada tahun 2010, melalui fasilitas KUR BRI, beliau kembali melakukan pinjaman usaha untuk membeli tanah dan membangun gedung permanen Saté Klathak Pak Pong yang masih beroperasi hingga saat ini.
“Pada hari biasa kami bisa menyembelih 20-30 ekor kambing sehari. Sedangkan di akhir pekan dan libur panjang seperti Idul Fitri, kami bisa menyembelih hingga 40-50 ekor kambing per hari.” Dengan uang sebanyak itu, kita bisa meraih pendapatan. sekitar Rp 35-50 juta sebulan,” ujarnya.
Ternyata restoran ini juga punya menu lain yang disukai pelanggannya: Krenyos dan Tengkleng Kambing. Krenyos adalah dada kambing yang digoreng dengan garam dan disajikan dengan sambal, bawang bombay atau kecap. Banyak pelanggan yang memesan makanan, terutama anak muda, sehingga kedua menu tersebut sering kali habis terlebih dahulu.
Diakui Pak Pong, tempat ini ramai dikunjungi sebagai tempat sarapan bersama selama bulan Ramadhan dan semakin banyak orang yang datang menjelang Idul Fitri: “Mungkin di akhir Ramadhan banyak orang yang datang ke Yogyakarta sehingga setiap H-5 Idul Fitri Pak Pong Sate Klathak selalu ramai sampai H+10 Idul Fitri. “Tak jarang pendapatan bisa mencapai Rp 50 juta per bulan,” ujarnya.
Saking legendarisnya, Sate Klathak Pak Pong mampu membuat pelanggan rela mengantri hingga dua jam. Karena jumlah kursi yang terbatas, tidak jarang pengunjung harus berdiri hingga ada kursi yang kosong. Khusus di hari raya Idul Fitri, Saté Klathak Pak Pong juga memberikan paket hemat bagi sebagian masyarakat yang sudah memiliki Saté Klathak, Tengkleng, Kreyos, Gulai dan menu utama lainnya, sehingga pelanggan tidak perlu repot memesan menu tambahan. Jadi, jangan lupa ajak keluarga atau orang terdekat saat mudik atau saat lebaran untuk mengunjungi Saté Klathak Pak Pong Yogyakarta.