Radar Sumut, Surabaya – PT PLN (Persero) Unit Distribusi Utama Jawa Timur telah mendaftarkan 160 mega volt ampere (MVA) kepada tambahan 100 pelanggan tegangan menengah dan tinggi sektor bisnis dan industri.
Tren positif tersebut tercermin dari pertumbuhan penjualan tahunan sebesar 6,79 persen pada kuartal I 2024, kata Agus Kusvardoi, General Manager PLN UID Jawa Timur di Surabaya. .
Agus mengatakan, sinyal positif sejak awal tahun didukung oleh strategi ekspansi yang berarti menghasilkan kebutuhan listrik baru untuk memenuhi kebutuhan listrik dalam negeri. “Selain mengutamakan keandalan dan pasokan listrik, PLN kini lebih aktif dalam memenuhi kebutuhan dan kepuasan pelanggan. Setiap pelanggan kami cepat tanggap terhadap kebutuhannya, seperti permintaan dan ketersediaan energi, yang siap kami dukung.” kata Agus.
Kamis (18/4/2024) lalu) PT Samudra Duwet Pranata Situbondo telah menyelesaikan penambahan daya dari PLN 345 kVA menjadi 690 kVA untuk pelanggan kolam penangkaran Situbondo. Sebelumnya, PLN Mozokerto, Pty Tristan McMur memasang pembangkit baru berkapasitas 555 kVA di Centralindo untuk pelanggan industri makanan kemasan dengan konsumsi rata-rata 115.440 kWhh per bulan.
Agus Setiabudi, Manajer Strategi PT Tristan McMur Centralindo memuji layanan dan kinerja PLN. “Meski bertepatan dengan bulan puasa dan hari raya, namun target operasional sudah ditetapkan. Terima kasih kepada seluruh tim PLN atas kerja kerasnya. Kami berharap pelayanan terus meningkat ke depan,” ujarnya.
Tak hanya itu, strategi ekspansi juga dilakukan melalui program akuisisi listrik yang berarti mengajak pelanggan dunia usaha dan industri untuk beralih dari pembangkit listrik sendiri ke listrik PLN. Pada tahun 2024, PLN telah mencapai total kapasitas sebesar 64,1 MVA
Agus mengatakan, “Kami mengajak pelanggan untuk beralih dari listrik mandiri ke genset PLN. Tentu saja keandalan pasokan listrik dan insentif tarif listrik.
PLN juga menggencarkan pemasaran pertanian dengan menggencarkan program pertanian dan kelautan Program ini bertujuan untuk memudahkan akses listrik bagi pelaku usaha di sektor tersebut, sehingga usahanya lebih produktif dan ramah lingkungan.
Agus mengatakan PLN siap berperan dalam mewujudkan kesejahteraan negara dengan menjadi penggerak perekonomian melalui pemenuhan kebutuhan listrik khususnya pada sektor bisnis dan industri.
