Pria Kanada dan China Dituduh Jual Data Rahasia Milik Tesla

Radar Sumut, JAKARTA – Seorang pria asal Kanada dan China didakwa mencoba mencuri dan menjual informasi rahasia Tesla yang diperdagangkan ke media digital. Mereka ditangkap di kawasan New York, Amerika Serikat (AS).

Meski Departemen Kehakiman belum merilis nama perusahaan tersebut, beberapa aspek kasus telah terungkap. Banyak yang berpendapat bahwa perusahaan tersebut kemungkinan besar akan membeli Hibar Systems Tesla.

CarsCoops, Kamis (21/3/2024) waktu setempat memberitakan, bisnisnya terganggu ketika polisi bertindak sebagai pembeli informasi rahasia dari produsen mobil khusus mobil listrik.

Terdakwa, Klaus Pflugbeil adalah orang yang bertemu dengan pihak berwenang di Long Island baru-baru ini. Dia, bersama rekannya Yilong Shao, mendirikan perusahaan tersebut di Tiongkok, kemudian dengan cepat berkembang hingga membuka kantor di banyak negara seperti Kanada, Jerman, dan Brasil.

Aktivitas mereka diduga melibatkan penggunaan data curian untuk memfasilitasi produksi baterai kendaraan listrik. Kedua pria tersebut diyakini menerima informasi tersebut saat mereka bekerja di sebuah pabrik Kanada yang mengkhususkan diri pada perakitan pompa dan baterai.

Departemen Kehakiman menegaskan bahwa Pflugbeil dan Shao tidak membangun perusahaan mereka menggunakan rahasia Tesla. Dimana, Tesla telah menginvestasikan setidaknya 13 juta dolar dalam pengembangannya, tetapi juga mencari lebih banyak gambar orisinal untuk dipraktikkan.

Pihak berwenang juga mengklaim bahwa para pria tersebut mengetahui apa yang mereka lakukan adalah ilegal, karena pada tahun 2020, Pflugbeil juga mengirimkan foto-foto tersebut ke produsen untuk memproduksi suku cadang.

Dalam pesan tersebut tertulis bahwa informasi tersebut bersifat rahasia, dan gambarnya sama dengan yang dibuat oleh Tesla, kecuali nama perusahaan pemiliknya, dan nomor seri gambar tersebut, yang hanya dibalik.

Dengan situasi ini, banyak orang yang membantu masyarakat untuk menyelidiki masalah tersebut ketika perusahaannya memasang iklan online yang berbunyi, “Apakah Anda sedang mencari alat ukur dan suku cadang (Perusahaan Korban-1)?” Tidak perlu mencari lagi. “

“Pencurian rahasia dagang tingkat tinggi terkait bahan baterai dan pabrik perakitan merugikan industri teknologi tinggi Amerika dan Departemen Kehakiman akan bertanggung jawab atas mereka yang mencoba melanggar perekonomian negara kita dan merusak keamanan nasional,” kata Asisten Jaksa. Jenderal Matthew Olsen dari Depkeh. Divisi Keamanan Nasional.

Pflugbeil kini terancam hukuman maksimal 10 tahun penjara.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *